Persiapan Peer Assesment LSP Perkapalan

19 Juni 2025 — Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Perkapalan saat ini tengah melakukan persiapan penting menjelang pelaksanaan peer assessment yang akan diselenggarakan pada 21 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan salah satu tahap strategis dalam upaya pengembangan dan validasi skema sertifikasi di bidang welding dan non welding, yang nantinya akan diajukan untuk approval oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Apa Itu Peer Assessment dalam LSP?

Peer assessment merupakan proses evaluasi antar LSP atau antar asesor kompetensi yang bertujuan untuk memastikan bahwa proses sertifikasi yang dilakukan sesuai dengan standar nasional yang ditetapkan oleh BNSP. Penilaian ini juga berguna untuk memperbaiki dan menyempurnakan skema yang telah ada, khususnya dalam konteks bidang perkapalan, pengelasan (welding), dan non welding.

Fokus Skema: Welding dan Non Welding di Industri Perkapalan

Dalam pengembangan skema kali ini, LSP Perkapalan menitikberatkan pada dua bidang utama:

  1. Welding: mencakup kompetensi pengelasan struktural, pengelasan pipa, serta penerapan prosedur keselamatan kerja di lingkungan perkapalan.

  2. Non Welding: meliputi kompetensi teknis lainnya seperti fitting, rigging, pengecatan kapal, hingga manajemen keselamatan kerja (safety management).

Pengembangan skema ini penting mengingat kebutuhan industri perkapalan akan tenaga kerja bersertifikasi yang tidak hanya kompeten, tetapi juga diakui secara nasional.

Persiapan Briefing: Tahapan Kunci Menuju Pelaksanaan Peer Assessment

Hari ini, tanggal 19 Juni 2025, tim dari LSP Perkapalan tengah melakukan briefing internal sebagai bagian dari persiapan akhir sebelum peer assessment berlangsung. Briefing ini mencakup:

  • Pemetaan ulang terhadap unit kompetensi yang akan dinilai

  • Review dokumen skema dan perangkat asesmen

  • Simulasi pelaksanaan asesmen

  • Koordinasi dengan asesor dan penguji eksternal

Dengan briefing ini, diharapkan pelaksanaan peer assessment nanti dapat berjalan dengan lancar dan memenuhi seluruh indikator yang disyaratkan oleh BNSP.

Target Utama: Skema Diakui dan Diapprove oleh BNSP

Tujuan akhir dari pelaksanaan peer assessment ini adalah agar skema kompetensi yang dikembangkan dapat diapprove oleh BNSP, sehingga dapat digunakan secara resmi dalam proses sertifikasi tenaga kerja di industri perkapalan, baik nasional maupun internasional.

“Kami berharap skema ini tidak hanya sesuai standar nasional, tetapi juga dapat menjawab kebutuhan industri yang terus berkembang. Peer assessment ini menjadi tahap krusial sebelum kami ajukan ke BNSP,” ujar salah satu perwakilan LSP Perkapalan.


Kesimpulan

Dengan adanya persiapan matang yang dilakukan hari ini, LSP Perkapalan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu sertifikasi profesi di sektor perkapalan. Peer assessment pada tanggal 21 Juni 2025 menjadi langkah penting menuju pengakuan skema oleh BNSP, khususnya dalam bidang welding dan non welding.

Scroll to Top